Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

SEMUA KATEGORI

Artikel Terpopuler

WOWW!! WALAUPUN DIOLAH SECARA TRADISIONAL ANEKA KRIPIK KHAS DESA DARANGDAN INI SANGAT LEZAT

Siapa yang tidak kenal dengan camilan yang satu ini. Dalam berbagai budaya di seluruh dunia, keripik adalah camilan yang sangat populer. Keripik singkong, talas, dan pisang adalah varian yang lezat dan berbeda dari keripik kentang yang biasa. Tepatnya di Dusun II Desa Darangdan, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta aneka kripik ini di produksi, dengan proses yang masih sederhana dan tradisional namun untuk rasa dijamin tidak kalah lezat dengan kripik lainnya. Proses pembuatan keripik ini memadukan rasa alami bahan-bahan tersebut dengan kelezatan yang luar biasa. Berikut adalah proses pembuatannya: 1. Pemilihan Bahan Baku: Proses pembuatan keripik dimulai dengan pemilihan bahan baku yang berkualitas. Singkong, talas, dan pisang yang segar dan matang dipilih dengan hati-hati. Singkong dan talas dipilih yang memiliki tekstur yang baik, sementara pisang yang digunakan harus sudah matang agar memberikan rasa manis yang alami. 2. Pengupasan dan Pemotongan: Setelah bahan baku dipilih, langkah berikutnya adalah pengupasan dan pemotongan. Kulit singkong dan talas dibuang, kemudian diiris tipis-tipis atau dipotong menjadi bentuk yang diinginkan. Pisang juga dipotong tipis. 3. Perendaman (Opsional): Beberapa produsen keripik mungkin memilih untuk merendam singkong atau talas dalam air garam atau larutan bumbu khusus untuk memberikan rasa yang lebih dalam sebelum proses penggorengan. 4. Pengeringan: Irisan singkong, talas, atau pisang yang telah dipotong kemudian dijemur atau dikeringkan untuk menghilangkan kadar air. Proses pengeringan ini penting agar keripik dapat menjadi renyah ketika digoreng. 5. Penggorengan: Setelah kering, potongan singkong, talas, atau pisang dimasukkan ke dalam minyak panas. Mereka digoreng hingga berubah warna menjadi keemasan dan teksturnya menjadi renyah. Proses penggorengan ini harus dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari gosong. 6. Penyedapan Rasa (Opsional): Setelah digoreng, keripik bisa diberi tambahan bumbu sesuai selera, seperti garam, bumbu pedas, atau bumbu lainnya. Hal ini memberikan keripik rasa yang khas. 7. Pengemasan: Setelah proses penggorengan dan penyedapan rasa selesai, keripik singkong, talas, atau pisang dikemas dalam kemasan yang sesuai. Kemasan ini dapat berupa kantong plastik, toples, atau wadah lainnya yang tahan terhadap kelembaban. 8. Distribusi: Keripik yang telah dikemas kemudian didistribusikan ke berbagai toko, pasar, atau bahkan dapat dijual secara online untuk dinikmati oleh konsumen. Proses pembuatan keripik singkong, talas, dan pisang adalah perpaduan antara keterampilan, ketelitian, dan rasa seni. Hasilnya adalah camilan yang lezat dengan berbagai rasa dan tekstur yang menggugah selera, dan menjadi favorit masyarakat desa. Aneka kripik yang diolah di Desa Darangdan ini memiliki banyak varian rasa, mulai dari original, balado, keju, dan juga jagung bakar. Biasanya kripik ini disantap ketika sedang bersantai bersama orang terdekat, dan juga bisa dipadukan dengan makanan lain seperti bakso, mie ayam, dan juga makanan kuah lainnya. 

HAYUUUKKK!!!!! MERIAHKAN KREASI SENI DESA DARANGDAN

TODAY BEUTTT!!!!  DATANG DAN SAKSIKAN PAGELARAN SENI-LOMBA KREASI SENI WARGA LOKAL DESA DARANGDAN Jum'at, 08 September 2023 Pukul 16.00 WIB s/d Selesai, lokasi Alun-Alun Kecamatan Darangdan Hayuukk ramaikan pagelaran seni kreasi warga lokal Desa Darangdan, eittsss, ada yang beda nih tahun ini, Desa Darangdan kedatangan Praja IPDN lohhh. Dan gak cuma itu, acara ini juga ikut serta dibantu oleh para Praja IPDN nihh. Buat kalian yang tergabung dalam lomba seni kreasi, jangan lupaa tampilkan yang terbaik yaaa!!! Karna Juri nya Praja Cantiqq IPDN nihh.. Berbagai hadiah kreasi menunggu kalian!!!! Kapan lagi, yukss ramaikan agenda warga Desa Darangdan Persiapan Pagelaran Seni-Kreasi Warga Desa Darangdan  

SEMARAK WARGA DESA DARANGDAN DALAM RANGKA MEMPERINGATI HUT RI 17 AGUSTUS

LET'S GOOO TO DESA DARANGDAN!!!! Pada peringatan kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia, tanggal 17 Agustus 2023, Desa Darangdan kembali merayakan momen bersejarah ini dengan berbagai acara yang meriah dan penuh semangat. Berbagai rangkaian acara yang dilakukan dengan kreativitas warga desa, diantaranya pawai keliling desa. Tak hanya itu, kegiatan ini diikuti dari semua kalangan, mulai dari anak kecil hingga orang dewasa berpartisipasi memeriahkan HUT RI 17 Agustus. Pawai bersama dengan berbagai kreativitas warga dalam menyemarakkan HUT RI 17 Agustus di Desa Darangdan  

Perkebunan Pak Haji Ayi: Sumber Kebahagiaan dan Kebunan yang Produktif

Kabupaten Darangdan, 7 September 2023 - Di antara keindahan alam Kabupaten Darangdan, sebuah perkebunan yang dikelola dengan penuh dedikasi oleh Pak Haji Ayi telah menjadi pusat perhatian. Perkebunan yang bernama PT NUGRAHA ini bukan hanya tempat untuk menanam tanaman, tetapi juga menjadi sumber kebahagiaan bagi pemiliknya dan penghasilan yang produktif bagi wilayah ini. Rawit Berkualitas Tinggi Setiap Hari Salah satu aset terbesar dari perkebunan Pak Haji Ayi adalah produksi rawit yang mencapai 60 kilogram setiap hari. Rawit yang berkualitas tinggi ini sangat diminati oleh pedagang dan pemasok bahan baku makanan lokal. Dengan pengelolaan yang cermat dan pemilihan biji yang teliti, perkebunan ini menghasilkan rawit yang pedas, segar, dan penuh rasa. Diversifikasi Produksi: Palawija, Pepaya, Cabai, dan Jeruk Florida Selain rawit, PT NUGRAHA juga memproduksi berbagai jenis tanaman lainnya seperti palawija, pepaya, cabai, dan jeruk Florida. Diversifikasi ini bukan hanya berkontribusi pada pendapatan perkebunan, tetapi juga mendukung kebutuhan konsumen lokal akan produk-produk segar dan berkualitas. Komitmen terhadap Kualitas dan Keberlanjutan Pak Haji Ayi dan timnya sangat berkomitmen terhadap kualitas produk dan keberlanjutan pertanian. Mereka menerapkan praktik-praktik pertanian yang ramah lingkungan dan selalu berusaha untuk meningkatkan hasil tanaman. Hal ini juga mencakup upaya-upaya untuk mengurangi penggunaan pestisida dan bahan kimia yang berbahaya. Dampak Positif pada Ekonomi Lokal Perkebunan Pak Haji Ayi memberikan dampak positif pada ekonomi lokal dengan menciptakan lapangan pekerjaan untuk warga setempat. Mereka juga mendukung perekonomian lokal dengan menjual hasil panen mereka kepada pasar lokal dan melibatkan pedagang-pedagang lokal dalam rantai pasokan mereka. Visi dan Rencana Masa Depan yang Cerah Pak Haji Ayi memiliki visi yang kuat untuk terus mengembangkan perkebunan ini. Dia berencana untuk meningkatkan produksi dan diversifikasi tanaman lebih lanjut. Selain itu, dia juga ingin melibatkan lebih banyak petani lokal dalam usahanya, memberikan pelatihan dan bantuan teknis untuk meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah ini. Tempat Rekreasi Keluarga dan Wisatawan Selain menjadi sumber penghasilan yang produktif, perkebunan ini juga menjadi tempat rekreasi yang menarik bagi keluarga dan wisatawan. Pengunjung dapat menikmati pemandangan alam yang indah, berjalan-jalan di antara tanaman hijau, dan bahkan membeli produk-produk segar yang mereka tanam sendiri. Sumber Kebahagiaan dan Inspirasi Perkebunan Pak Haji Ayi adalah bukti nyata bahwa dengan kerja keras, dedikasi, dan cinta pada alam, seseorang dapat mencapai kesuksesan dalam dunia pertanian. Pak Haji Ayi dan perkebunan PT NUGRAHA-nya adalah inspirasi bagi petani lokal dan merupakan contoh bagaimana pertanian yang berkelanjutan dapat menjadi sumber kebahagiaan dan kemakmuran bagi komunitas lokal dan seluruh wilayah Kabupaten Darangdan.

Rasakan Kelezatan Desa Darangdan di Keripik Banter Ibu Liani

Darangdan, 7 September 2023 - Di sudut tersembunyi Desa Darangdan, tepatnya di Dusun 4, sebuah usaha rumahan mengejutkan masyarakat setempat dengan kelezatan keripik yang tak terlupakan. "Keripik Banter Ibu Liani" adalah UMKM lokal yang menghasilkan keripik pisang dengan cita rasa yang khas. Dengan produksi harian mencapai 2 kilogram, mereka telah menjadi sorotan di kalangan pecinta kuliner. Rasakan Kenikmatan Keripik Pisang Khas Darangdan Keripik Banter Ibu Liani menawarkan pengalaman unik dengan setiap gigitan. Rasanya yang renyah, manis, dan gurih adalah hasil dari rahasia warisan kuliner dari Darangdan. Keripik pisang ini menghadirkan sentuhan tradisional yang melekat pada budaya Desa Darangdan. Produksi harian sebesar 2 kilogram menghasilkan keripik pisang berkualitas tinggi yang segera diserbu oleh pengunjung setia dan wisatawan yang berkunjung ke desa ini. Kelezatan keripik ini telah membuka jalan bagi "Keripik Banter Ibu Liani" untuk menjadi pilihan favorit di kalangan pecinta camilan lokal. UMKM yang Mewakili Keberagaman Kuliner Darangdan "Keripik Banter Ibu Liani" adalah contoh nyata dari keberagaman kuliner yang ada di Darangdan. Mereka telah menciptakan produk unik yang mewakili cita rasa dan tradisi kuliner setempat. Ini tidak hanya memberikan peluang bisnis yang berkelanjutan bagi Ibu Liani tetapi juga memperkenalkan kelezatan lokal kepada dunia. Berkarya di Desa Darangdan Dusun 4, Desa Darangdan, adalah lokasi yang memikat untuk usaha ini. Di tengah keindahan alam pedesaan, "Keripik Banter Ibu Liani" menghasilkan keripik pisang dengan cinta dan perhatian. Pengunjung yang datang ke sini juga dapat merasakan keindahan alam dan kehidupan pedesaan yang tenang. UMKM yang Berdaya Saing Meskipun beroperasi dalam skala kecil, "Keripik Banter Ibu Liani" adalah UMKM yang berdaya saing. Produk mereka memiliki keunikan yang mengundang pelanggan datang kembali. Kualitas dan rasa yang konsisten adalah kunci kesuksesan mereka. Pilihan Camilan Sehat Selain kelezatan, keripik pisang juga menawarkan alternatif camilan yang sehat. Dengan teknik penggorengan yang tepat, produk ini menghadirkan keripik yang tidak hanya lezat tetapi juga rendah lemak dan tanpa bahan tambahan yang merugikan. Pengaruh Positif pada Perekonomian Lokal Selain memberikan kenikmatan bagi lidah pelanggan, "Keripik Banter Ibu Liani" juga memberikan dampak positif pada perekonomian lokal. Dengan mendukung UMKM lokal, masyarakat Darangdan dapat terus berkembang dan meningkatkan mata pencaharian mereka. Rencana Masa Depan yang Cerah "Keripik Banter Ibu Liani" memiliki rencana masa depan yang cerah. Mereka berencana untuk memperluas produksi dan distribusi mereka, mencapai lebih banyak pelanggan di seluruh wilayah Jawa Barat. Dengan semangat dan dedikasi mereka pada kualitas dan tradisi kuliner lokal, mereka siap menghadapi tantangan masa depan. Keripik Banter Ibu Liani adalah bukti bahwa kecilnya skala bisnis tidak menghalangi kesuksesan. Dengan dedikasi pada produk berkualitas tinggi dan cinta pada budaya kuliner lokal, usaha ini telah berhasil mendapatkan tempat istimewa di hati masyarakat Darangdan dan beyond. Jadi, jika Anda berada di Darangdan, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kelezatan keripik pisang dari "Keripik Banter Ibu Liani."